Return to site

Harga emas naik turun, platform Treasury tawarkan fitur rencana emas

broken image

PT KP PRESS - Pergerakan harga emas saat ini dipengaruhi oleh beberapa hal, seperti permintaan, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hingga kondisi perekonomian negara. Meskipun begitu, dalam jangka pendek harga emas terkadang bergerak turun, namun untuk jangka waktu cukup lama harganya cenderung mengalami kenaikan. Platform Treasury mencatat, harga emas di Indonesia telah mengalami peningkatan sebesar 46,14% jika dibandingkan dengan harga emas dua tahun lalu, atau naik sebesar Rp 260.473 per gram. Sedangkan berdasarkan data yang dipublikasikan oleh Gold Price, harga emas mengalami kenaikan sebesar 72,13% jika dibandingkan dengan harga pada 5 tahun lalu.

KONTAK PERKASA FUTURES - Sementara itu, platform Treasury meluncurkan fitur baru yakni Rencana Emas untuk memudahkan investor dalam berinvestasi emas. Ini berkaca dari masih rendahnya kemampuan masyarakat untuk menyisihkan dananya secara alami. Narantara Sitepu, Head of Marketing and Communication Treasury mengungkapkan, butuh dorongan yang kuat, untuk membantu masyarakat agar dapat menyimpan. Karenanya, Treasury mempersembahkan fitur Rencana Emas, untuk mendukung masyarakat mewujudkan tujuan finansial yang dimiliki. Peluncuran fitur baru juga bertepatan dengan ulang tahun Treasury di 21 November 2020.

PT KONTAK PERKASA - Sebagai platform belanja emas digital, Treasury bersyukur bisa menjadi pilihan masyarakat dalam duabtahun terakhir. Sebagai imbalannya, fitur baru diharapkan bisa membantu Sobat Emas mewujudkan masa depan yang diimpikan. Melalui fitur Rencana Emas, pengguna bisa mewujudkan tujuan finansial yang diimpikan menggunakan simpanan Emas yang dimiliki secara rutin. Pengguna bisa memilih beberapa opsi rencana finansial, yaitu; Dana Darurat, Dana Pendidikan dan Dana Pernikahan.
Pengguna juga bisa merencanakan impian yang dimiliki, seperti dana liburan, dana pensiun, dana naik haji atau umroh dan lain sebagainya dengan memilih Impianku.

PT KONTAK PERKASA FUTURES - Untuk memulai, pengguna akan diminta memasukan beberapa informasi, seperti estimasi dana yang diperlukan, target waktu dan frekuensi mewujudkan rencana finansial yang dimiliki. Setelah semua informasi dimasukkan, pengguna akan mengetahui estimasi jumlah emas yang dibutuhkan. Simpanan Emas yang dimiliki akan berpindah secara otomatis ke saldo Rencana Emas yang telah dibuat, sesuai frekuensi waktu yang dipilih. Agar rencana yang dimpikan bisa terwujud tepat waktu, Treasury akan mengingatkan pengguna secara teratur dan terjadwal. Melalui fitur Rencana Emas, pengguna juga bisa melihat jumlah simpanan yang telah terkumpul secara langsung. Apabila target simpenan Emas telah terkumpul, pengguna bisa mencairkan simpanan Emas yang dimiliki seluruhnya, kapanpun.

“Kami sangat optimistis, hadirnya fitur Rencana Emas bisa membantu para pengguna dalam mewujudkan rencana atau impian finansial mulai Rp 5.000-an saja,” ungkap Narantara. Adal tahu saja, Treasury mulai beroperasi sejak November 2018, platform daring ini bisa dimanfaatkan untuk membeli, menyimpan, menjual, mentransfer, mencetak emas, hingga perhiasan yang dapat diakses melalui Google Playstore dan Apps Store. Lebih dari itu, bagi masyarakat yang mendambakan Emas 24 Karat dalam balutan desain yang indah serta kaya nilai budaya nusantara, Treasury juga menyediakan Koin Nusantara. Ke depan, Treasury akan senantiasa hadir untuk mengiringi perjalanan pengguna dalam meraih masa keemasan dengan inovasi produk yang dibutuhkan oleh pengguna. Sebagaimana produk-produk baru yang diluncurkan, yakni fitur Rencana Emas dan juga fitur Jewellery.

Selain itu, Treasury menyediakan berbagai pilihan pembayaran Beli Emas, yaitu; melalui Virtual Account seperti BCA, BNI, Mandiri, BRI dan lain-lain, Bank Transfer melalui ATM Bersama, dompet digital melalui GOPAY, OVO, Dana, LinkAja, Jenius Pay, dan ShopeePay serta Offline Channel melalui Alfamart, Alfamidi, Lawson, dan Dan+Dan. Untuk menjaga keamanan pelanggan, Treasury bekerja sama dengan Indonesia Clearing House (ICH) sebagai pencatat dan penjamin setiap transaksi yang dilakukan oleh pengguna. Seluruh Emas yang dibeli oleh pengguna tersimpan dengan baik di PT Untung Bersama Sejahtera (UBS) sebagai penyedia Emas yang ditransaksikan dalam platform Treasury.

Treasury juga telah terdaftar sebagai anggota Indonesia Commodity & Derivative Exchange (ICDX), sebagai salah satu persyaratan yang dikeluarkan oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI), sebagai regulator perdangangan Emas Fisik Digital di Indonesia berdasarkan Peraturan Kepala Bappebti No. 13 Tahun 2019.

Source : kontan.co.id